Pembelaan Turki kepada Masjid Al Aqsha
terus bergulir. Bukan hanya dari pemerintah, namun juga dari para ulama
dan tokoh masyarakat.
Sejumlah ulama, tokoh masyarakat dan
pejabat negara menyerukan perjuangan bersama untuk membebaskan Al Quds
dan mengambil langkah pasti memposisikan kota suci tersebut dalam agenda
internasioal dan Turki khususnya.
“Kami tak akan tinggalkan masjid
Al-Aqsha sendirian,” demikian pernyataan Forum Pertemuan Ayyub di
Istanbul seperti dilansir InfoPalestina, Jum’at (22/1/2016).
Juru bicara Forum Ayyub, wartawan dan
kolumnis Abdullah Yaldiz menegaskan, kekerasan yang dialami oleh masjid
Al-Aqsha dan politik yahudisasi yang diterapkan oleh Israel bertujuan
menciptakan status quo baru di lapangan.
Ia menambahkan, Al Quds bukan hanya
milik warga Al Quds namun tanggungjawab seluruh pejabat dan kini sudah
waktunya berbuat sesuatu untuk Al Quds dan tidak meninggalkan masjid Al
Aqsha sendirian.
sumber [Ibnu K/Bersamadakwah]
No comments:
Post a Comment